Memoar Burung Camar

September 05, 2021

 

 


Oleh: Muhammad Alif Faturrachman
(Founder Mediatikusastra)

Adakah selasa lalu kala kita memutuskan tentang satu hal dan perkara?

Masih fasih ku ingat, Bagaimana aku terduduk lesu membungkuk, sedang kau berlari kecil diatas perihal jika dan seandainya.

Begitupun sebaliknya, mungkin fasih kau ingat, bagaimana kau dan lentik jemari kecil mu itu merayap pada ruang-ruang yang tak seharusnya engkau raba.

Pada rongga hampa yang mungkin dahulu terlalu najis untuk engkau jamah.

Pada waktu-waktu lalu yang mungkin dahulu terlalu berharga untuk sekedar menjadi kita.

Pada ku yang sedari tadi menatap ruang kosong dimana seharusnya kita merangkai memoar tentang rintik hujan pada langit-langit malam?

Tentang debur ombak dan senandung burung camar?

Atau lebih sederhana, tentang bagaimana kita merangkai kisah yang sama sekali tak pernah ada.

-Alif

 

 
--------------------------------------------

TENTANG PENULIS
 



Muhammad Alif Faturrachman kerap disapa dengan panggilan “Alif”, “Alep”, “Toad” adalah seorang pemuisi amatiran serta salah satu Founder dari Mediatikusastra. Ia memiliki passion di bidang desain grafis dan komputer dengan jejak rekam petualangan sebagai lulusan “terbaik” dari SMK Negeri 1 Sungailiat, sebuah gelar yang sengaja ia klaim sepihak agar terdengar prestis. Kini, takdir membawa Alif ke jurusan Sastra Inggris di sebuah universitas negeri di Indonesia, dimana ia harus meninggalkan mimpi menjadi seorang game developer atau seorang desainer grafis dan apalah itu mimpi-mimpi yang pernah ia impikan.
 

You Might Also Like

0 komentar