Mengikatnya ketertarikan orang asing terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia

Oktober 31, 2020

  Oleh: Rezita Agustina

(Mahasiswi Sastra Inggris Universitas Bangka Belitung) 

Image Source: liputan6.com
 

Indonesia terdiri dari berbagai suku, bahasa dan budaya. Dari banyaknya keberagaman itu, Indonesia mempunyai bahasa pemersatu, yakni bahasa Indonesia. Ternyata, bahasa Indonesia tidak hanya digunakan dan dipelajari oleh warga Indonesia saja, namun banyak warga negara asing yang juga tertarik menguasai bahasa Indonesia dan mempelajari bahasa Indonesia itu sendiri.

Menurut Hidayat Kosadi dalam bukunya “perencanaan pembelajaran bahasa indonesia” berpendapat bahwa Bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran dasar pokok yang diajarkan sebagai bahasa ilmu pengetahuan dan bahasa kebudayaan yang berfungsi sebagai bahasa modern. Semua pengajar dan pelajar (mahasiswa, siswa dan masyarakat) harus mempelajari bahasa dengan trampil dan cermat, sehingga memiliki karakter bahasa bangsa, dan wajib membahasakan bahasa Indonesia.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, bahasa adalah  sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasikan diri. Jadi dapat diartikan bahwa bahasa merupakan suatu media untuk menyampaikan informasi baik secara lisan maupun tulisan dari individu yang satu ke individu yang lainnya. Secara lisan yaitu dengan berkomunikasi dalam bentuk bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia dimana setiap bunyi memiliki ciri khas tersendiri. Sedangkan secara tulisan ialah berkomunikasi melalui sebuah media yang berupa tulisan, contohnya surat dan media cetak lainnya

Dalam profil badan bahasa dapat di katatan bahwa Bahasa indonesia termasuk 10 besar bahasa dengan penutur terbanyak di dunia, indonesia sebagai negara kepualauan terbesar yang memiliki 625 bahasa serta 1340 suku bangsa yang hidup berdampingan di bumi nusantara, untuk menjaga marwah bahasa indonesia sebgaia bahsa negara, pemerintah membentuk badan pengembangan dan pembinaan bahasa yang berada di bawah kementrian pendidikan dan budaya. Badan pengembangan dan pembinaan bahasa dengan visi terwujudnya insan berkarakter dan jati diri bangsa melalui bahasa dan sastra indonesia.

Kita sering mendengar slogan yang “Utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing”...artinya kita sebagai warga negara indonesia di tuntut wajib fasih berbahasa indonesia yang baik dan benar yang berstandar UKBI atau Uji kemahiran Berbahasa Indonesia yang berstandar nasional dan berpeluang International. Disamping tinggi nya minat oraang asing mempelajari bahasa indonesia, secara tidak langsung masyarakat Indonesia sendirilah yang kurang mampu mengutamakan bahasa indonsesia, bahkan nampaknya masyarakat juga mulai acuh terhadap penggunaan bahasa Indonesia dalam keidupan sehari-hari. karena lebih melestarikan bahasa daerah, terkhususnya Kaum remaja yang lebih  suka menggunakan bahasa yang mereka anggap sebagai bahasa gaul atau slank dari pada menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Yang lebih mngenaskan ialah ketika kita bisa berbahasa Indonesia, namun cara bicara kita sedikit banyak masih terpengaruh oleh logat bahasa daerah. Seringkali juga ada beberapa yang mencampur-adukkan bahasa Indonesia dengan bahasa daerah. Dengan demikian bahasa Indonesia yang digunakan dalam percakapan sangat berbeda dengan bahasa Indonesia baku yang telah ditetapkan. Tidak hanya terkontaminasi oleh bahasa daerah, ancaman dominasi bahasa asing kian terjadi sekarang ini. Seperti halnya  bahasa internasional yaitu bahasa Inggris sudah semakin menguat. Hal ini dapat dibuktikan dengan semakin  banyaknya orang yang gemar menggunakan bahasa Inggris sebagai selingan dalam sebuah  percakapan. Menjadi tantangan agar bahasa Indonesia dapat dikenal oleh masyarakat di lingkup dunia untuk mmeperkenalkan dan  menginternasionalkan bahasa Indonesia. 

Seperti yang kita lihat, saat ini banyak orang asing yang tertarik untuk mempelajari dan berbicara menggunakan bahasa Indonesia. Selain itu juga banyak warga asing yang belajar dan menuntut ilmu di Indonesia untuk mengambil program pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Hal ini mungkin dikarenakan bahasa Indonesia lebih mudah untuk dipelajari dibandingkan dengan bahasa Inggris yang telah diakui sebagai bahasa Internasional. Bahasa Indonesia secara struktur bahasanya lebih mudah dipahami. Logat pelafalan dan yang tertulis pun relatif sama. Selain itu, bahasa Indonesia juga lebih mudah dihafalkan karena banyak kosa kata asing yang diserap ke dalam bahasa Indonesia. Sehingga orang asing yang belajar bahasa Indonesia dapat dengan mudah dan cepat menghafal kosa kata tertentu.

Baca Juga : BANGKITNYA LAGU 90-AN DI MASA KINI.

Sekarang ini ,minat masayarakat di dunia akan bahasa Indonesia mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal ini terbukti dengan adanya pelajar asing  di dunia yang sedang mengikuti program BIPA, yaitu program pembelajaran keterampilan berbahasa Indonesia bagi penerjemah asing. Badan pengembangan bipa dilaksanakan tugas dan fungsi tersebut dengan berpedoman pada tiga peran sebagai koordinator, regulator dan fasilitator pengembangan dan pembinaan program bipa. Badan pengembangan dan pembinaan bahasa memposisikan diri sebagai lembaga yang mengoordinasikan para oemandu kepentingan program BIPA yang lain dalam merumuskan kebijakan,peraturan,program dalam rangka mengatur, membina dan memfasilitasi keberadaan dan semua pihak khususnya lembaga penyelenggara program mengajar dan siswa BIPA itu sendiri.

Selain itu mereka tertarik untuk mengajarkan kembali kepada orang lain yang berada di negaranya sendiri. Salah satu contoh yang di temukan mahasiswa dari China yang sedang ujian untuk mengirimkan email kepada siswa BIPA yang berada di indonesia yang isinya “Halo,saya seorang mahasiswa universitas dari cina. Nama saya XIANBOHONG, dan saya dari kota zhangjiakou provinsi hebei, dan sekarang musim gugur di cina, cuaca sangat dingin. Aku pergi ke sekolah bahasa hebei.Aku sedang belajar untuk ujian. Saya belajar di univrrsitas di bidang keuangan. Bagaimana kabarmu? Jika ada yang tidak senang katakan padaku.Biasanya aku suka bermain, aps yang kausuka?  Semoga sukses dan sukses di sekolah dan semoga kamu bisa membalasnya.”

Didalam email tersebut, secara tidak langsung dia menyapa dan memberitahukan identitas dia kemudian cuaca yang sedang berlangsung disana sdan memberitahukan kalau dia sedang belajar menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar melalui sebuah tulisan , serta berinteraksi layaknya teman yang sudah kenal dekat.

Ketertarikan orang asing terhadap bahasa indonesia mengalami peningkatan yang signifikan, orang asing tidak hanya tertarik untuk mempelajari namun juga berbicara menggunakan bahasa Indonesia. Selain itu juga banyak warga asing yang belajar dan menuntut ilmu di Indonesia untuk mengambil program pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Hal ini terbukti dengan adanya program BIPA. Bahasa Indonesia lebih mudah untuk dipelajari  dan  Bahasa Indonesia secara struktur bahasanya lebih mudah dipahami, yang secara tidak langsung menjadi daya tarik tersendiri bagi warga asing untuk mendalami bahasa indonesia.

 

--------------------------------------------

TENTANG PENULIS
   

Rezita Agustina

You Might Also Like

0 komentar