Lembah Dempo
Maret 17, 2020
Oleh: Effendi Sangkim
( Tokoh Masyarakat, Pendidik, Penulis, dan Cendikiawan Muslim)
Lembah
Dempo lembah hijau
Hijau
gunung hijau daun
Hijau
bukit hijau sawah
Hijau
kopi hijau teh
Hijau
lestari kau hijau
Lembah
dempo lembah pengharapan
Liukan
ladang kopi bersama seruni alunan lagu
Kelopak
putih merekah hamburkan aromanya kepada semua manusia
Musimpun
tiba anak gembala ganti tudung Rumpia
Dengan
topi ala rumba
Lembah
dempo lembah pengembaraan
Lembah
perjuangan bersama orang-orang yang lapar
Lembah
pendakian ayunan langkah rindu
‘tuk
mencapai aiden senja hari
Yang
teduh rebah dalam surgawi
Lembah
dempo lembah denyut urat nadi Negeri ini
Lembah
pernafasan dalam buaian bunda Pertiwi
Lembah
nyiur lambaian perpai
Lembah
ngarai negeriku damai
Lembah
dempo lembah subur dalam mencita
Dan
menjadi
Kepakan
lempipi memantau keputihan awan
Ataran
ladang diterpa kuda tanggang
Menyongsong
petang gilang gemilang
Palembang, 1 September 1990
Effendi Sangkim lahir di
Pagaralam, 17 Maret 1948. Ia Mengambil gelar sarjananya di IKIP Negeri Yogyakarta, kemudian melanjutkan Pascasarjana di Universitas Andalas Padang dan juga mengambil Master Business of Administration di City University Los Angeles. Ia menaruh perhatian penuh pada dunia pendidikan,
yang akhirnya berhasil mendirikan Yayasan Pendidikan Millenium Lembah Dempo
yang saat ini telah menaungi STIE Lembah Dempo, STMIK Lembah Dempo dan AMIK
Lembah Dempo. Beliau adalah sepercik api yang berhasil membakar semangat intelektual
masyarakat. Meskipun beliau telah tiada, semangat dan cita-cita beliau terus dibawa oleh para intelektual muda hingga saat ini.
0 komentar